Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Pengendalian Masalah Pada Ayam Joper dengan Benar

Cara Pengendalian Masalah Pada Ayam Joper dengan Benar -Memiliki peternakan berati siap untuk menghadapi masalah pada hewan yang dikembang biakkannya. Mulai dari memilih bibit unggul, menyiapkan kandang, pakan dan juga minum hingga mengetahui bagaimana cara pengendalian masalah pada ayam joper bilamana anda merupakan peternak ayam joper. Tak bisa dipungkiri bahwa ayam joper yang tidak terawat tentu bisa terkena penyakit seperti hama dan virus berbahaya. Cara penanganan yang benar dibutuhkan agar tetap bisa menjadikan kita untung saat beternak ayam joper.
Selama ini beberapa kendala sering terjadi. Tak banyak juga yang bisa menanganinya dengan baik yang berakibat kematian ayam joper yang dimiliki. Terutama ketika ada virus yang meneyerang maka bisa jadi seluruh ayam yang ada di kandang bisa tertular dan tentu akan membuat anda merugi. Berikut ini beberapa cara pengendalian masalah pada ayam joper yang bisa anda lakukan. 

4 Cara Pengendalian Masalah pada Ayam Joper 

1. Pilek 
Salah satu kendala pada ayam joper yang sering terjadi adalah kondisi pilek. Ya, sama seperti manusia bahwa ayam joper juga mengalami pilek yang mana gejalanya adalah nafsu makan yang menurun, sering mengalami diare, kelopak mata ayam yang lebih lengket dari biasanya serta pernafasan ayam yang menjadi lebih cepat dan mengorok. Jika terjadi pada ayam joper milik anda, berikan obat tradisional yang akan membantu penyembuhan. Misalnya saja seperti campuran jahe, kencur dan juga tepung beras yang sudah dihaluskan. Campurkan dengan parutan jahe, rebus dan keringkan. 

2. Pengendalian Ketika Terkena Hama 
Cara pengendalian masalah pada ayam joper yang terkena hama dan penyakit adalah pemberian vaksin. Hal ini bisa dibilang langkah pencegahan agar membuat ayam joper terbebas dari ancaman hama dan penyakit. Belum lagi dengan adanya hama hewan liar yang mana bisa kita pastikan tentang bagaimana keseluruhan bagian kandang yang tidak terdapat celah. Untuk menghindari lalat, anda bisa menaburkan obat antilalat yang dijual di pasaran. Banyak juga penyakit yang masih menjadi momok dalam peternakan yang bahkan bisa menyebabkan kematian massal serta kerugian besar. Maka dari itu perhatikan vaksin apa saja yang dibutuhkan hewan. 

3. Penanganan Saat Pertumbuhan Tidak Seragam 
Kendala yang satu ini juga kemungkinan terjadi. Cara pengendalian masalah pada ayam saat pertumbuhan tidak seragam adalah membandingkannya dengan peternak lain yang juga memelihara DOC yang sama. Jika di peternak lain sebagian besar mengalami hal yang serupa maka bisa diperkirakan penyebabnya adalah karena kualitas DOC. Begitupun dengan sebaliknya. Kendala ini memang diketahui karena adanya kesalahan pada saat brooding, asupan pakan yang tidak mencukupi atau bisa juga karena adanya serangan penyakit. 

4. Kanibalisme 
Cara pengendalian masalah pada ayam joper kasus kanibalisme memang menjadi sifat alami pada ayam yang dikandangkan. Bisa anda atasi dengan cara memberikan pakan dan minum dengan jumlah yang mencukupi. Anda juga bisa menggunakan pakan dengan nutrisi yang sesuai dengan kebutuhan ayam. Berikan pakan tambahan serta tambahkan grit atau kapur dan garam pada pakan. Anda juga bisa menurunkan temperatur kandang dengan membuka ventilasi selebar mungkin dan lakukan pemisahan ayam berdasarkan umur dan juga bobot badan yang berbeda terlalu jauh misalnya. 

Masalah yang sering terjadi pada peternakan ini tak perlu anda khawatirkan jika pencegahan sudah dilakukan misalnya memberi vaksin, memilih bibit unggul dan lain sebagainya. Ketahui dengan baik bagaimana cara pengendalian masalah pada ayam joper agar tak membuat anda merugi sebagai peternak. Perhatikan kondisi kandang, pakan dan juga vaksinasi yang dibutuhkan ayam joper.

Posting Komentar untuk "Cara Pengendalian Masalah Pada Ayam Joper dengan Benar"