Masa Panen Ayam Joper yang Harus Diketahui
Berapa Masa Panen Ayam Joper?...Masa Panen Ayam Joper yang Harus Diketahui-Beternak ayam joper bukan melulu soal keuntungan yang bisa didapatkan. Tetapi bagaimana cara kita untuk merawatnya terlebih dahulu hingga tiba masa panen. Barulah dengan perawatan yang benar maka akan anda dapatkan ayam joper berkualitas baik. Masa panen ayam joper sebenarnya juga tidak terlalu lama yang mana akan memberi anda kemudahan untuk menambah kuantitas ayam di dalam kandang.
Namun, seperti yang telah disebutkan bahwa masa panen ayam jper juga harus dibarengi dengan cara perawatan yang benar. Jika tiap fase tak diperhatikan dengan baik maka hasil panen ayam joper juga tidak akan memuaskan. Maka dari itu, perhatikan apa saja yang dibutuhkan ayam joper termasuk ukuran kandang, berapa ukuran makanan per 100 hingga 300 ekor misalnya hingga pemanas yang dibutuhkan.
Masa Panen Ayam Joper dan Cara Perawatannya
Masa panen merupakan masa atau langkah yang paling ditunggu oleh para peternak. Apalagi untuk ayam joper yang sudah memasuki masa panen adalah ayam yang sudah sesuai dengan berat dan juga umurnya berdasarkan permohonan pasar. Maka dari itu, timbang benar dan tiap-tiap ayam joper saat sebelum diambil untuk anda jual.
Ketahui pula bagaimana harga pasarnya, apakah sedang naik, stabil ataukah justru sedang turun. Bahkan kalau bisa, anda bisa menjual ayam joper ketika harga sedang naik atau stabil. Meski umumnya harga dari ayam joper ini terus stabil, tetap ada peluang harganya bisa turun. Sehingga beberapa seringkali mengecek harganya pada bursa pasarannya.
Untuk mendapatkan masa panen ayam joper yang berkualitas tentu harus melalui beberapa tahapan. Mulai dari pemberian pakan yang tepat, kandang yang sesuai dengan jumlah ayam hingga pemanasan yang dibutuhkan. Bahkan jika anda memberi pakan ayam joper dengan tepat tentu saat masa panen ayam joper bisa lebih berkualitas lagi.
Ayam dengan pertumbuhan cepat dan bisa dipanen lebih cepat memang membutuhkan protein dan energi metabolisme yang seimbang. Adanya kandungan protein 14% serat energi metabolisme 2900 kkal/kg bisa meningkatkan bobot ayam kampung 0 hingga 6 minggu dari 35 gram bisa menjadi 45 gram/ekor/minggu.
Juga dengan menyeimbangkan antara protein dan energi metabolisme bisa menyeimbangkan pula pertumbuhan dan perkembangan ayam joper anda. Jika anda ingin membuat ransum dengan kadar protein sekitar 14% maka bisa juga dengan membuat komposisi tepuungg menir, bekatul, jagung dan juga kelapa. Perbandingannya adalah 50% bekatul, 20% jagung serta 10 % menir dan 20% bungkil kelapa.
Ada beberapa yang memelihara ayam joper ini selama dua bulan, setelah itu mereka memasuki masa panen ayam joper yang menguntungkan. Tetapi, masa panen ini juga harus diimbangi dengan perawatan yang benar. Mengingat ayam joper memang memiliki fase-fase pertumbuhan yang harus diperhatikan. Juga dengan makanan dan nutrisi yang diberikan harus tepat. Masa panen ayam joper tidaklah berbeda satu ternak dengan lainnya jika melalui tahapan perawatan yang benar.
Ayam joper memiliki bulu tipis dan daging yang lebih maksimal. Berbeda dengan jenis ayam pejantan yang bulu-bulunya tebal. Tetapi, ketika kondisinya berbulu tebal maka belum tentu memiliki daging yang gemuk. Untuk mendapatkan masa panen ayam joper yang berkualitas, anda bisa melalui tahapan yang disarankan.
Siapkan kandang yang sesuai dengan jumlah ayam joper anda. Berikan pakan yang tepat untuk mendapatkan hasil panen yang bagus. Juga, beri pemanasan serta vitamin-vitamin yang memang dibutuhkan untuk menunjang pertumbuhan ayam joper menjadi lebih berkualitas. Masa panen ayam joper akan memberi anda keuntungan lebih baik jika proses perawatan juga tepat.
Posting Komentar untuk "Masa Panen Ayam Joper yang Harus Diketahui"