Tips Ternak Ayam Joper Yang Menguntungkan

Tips Ternak Ayam Joper Yang Menguntungkan-Ayam joper adalah persilangan antara ayam broiler dan ayam kampung, spesies ini memiliki beberapa keunggulan. Ayam broiler memiliki kemampuan tumbuh yang pesat, sedangkan ayam kampung memiliki ketahanan terhadap penyakit serta rasa dagingnya yang lebih nikmat. Kedua keunggulan ayam tersebut kemudian berhasil didapatkan pada spesies ayam joper ini. Melihat prospek usaha yang menjanjikan, berikut adalah tips ternak ayam joper untuk pemula, 

Tips Ternak Ayam Joper Yang Harus Diperhatikan Oleh Para Pebisnis Baru 

1. Menambah Wawasan Beternak 

Tips ternak ayam joper yang pertama adalah mencari sebanyak-banyaknya pengetahuan tentang terak ayam joper. Anda bisa mendatangi beberapa rekan yang sudah berkutat dalam budidaya ayam joper, atau jika diberi kesempatan anda juga bisa magang dan bekerja sebagai karyawan. Dari sini nantinya anda bisa mengetahui apa yang harus disediakan mulai dari modal, strategi perawatan dan pemasaran. Agar tidak terjadi kesalahpahaman, utarakan niat anda untuk membuka usaha ternak joper dan meminta pemilik untuk berbagi ilmu kepada anda. 

2. Menyediakan Modal 

Tips terak ayam joper selanjutnya adalah menyediakan modal awal untuk memulai bisnis ayam joper. Setelah semua wawasan mengenai pembudidayaan ayam joper sudah dikuasai, anda bisa langsung membuat perencanaan modal awal. Anda bisa mengatur biaya untuk bibit unggul, pembuatan kandang, perawatan, makan dan lain sebagainya dengan perencanaan yang baik. Khusus untuk pemilihan bibit, pilihlah bibit yang baik, meski mahal namun bibit yang baik bisa menghasilkan anakan yang baik juga. 

3. Pemilihan Bibit 

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pemilihan bibit itu haruslah yang baik dan terjamin mutunya, meskipun harganya sedikit mahal. DOC ayam joper yang berkualitas biasanya memiliki mata jernih, bulu yang halus mengkilat dan badannya tegap tidak ada cacat. DOC ayam joper memiliki bobot sekitar 30-35 gram, sekitar 6 minggu anakan ayam joper biasanya memiliki bobot hingga 700 hingga 900 gram. Dengan pemberian pakan yang baik serta perawatan yang optimal, anda bisa membudidayakan DOC ayam joper dengan bobot melebihi ekspektasi tersebut. 

4. Kandang Yang Baik 

Setelah memilih bibit yang baik, tips ternak ayam joper selanjutnya ialah menyediakan kandang ayam joper dengan baik. DOC atau anakan ayam akan ditempatkan di box yang diterangi dengan lampu sampai ayam mencapai usia 3 minggu. Kemudian, anda bisa membuat kandang perawatan, usahakan bisa menampung jumlah ayam agar tidak terlalu penuh. Pilih bahan yang ringan seperti bambu dan kayu, dan desain kandang ayam dengan memiliki sirkulasi udara dan sinar matahari yang baik. Meski ringan, buat dinding kayu ayam dengan kokoh agar tidak mudah roboh ketika dihadapkan pada cuaca buruk. 

5. Pakan Yang Baik 

Tips ternak ayam joper selanjutnya adalah mengetahui pakan yang baik untuk ayam joper. Membudidayakan ayam joper yang notabene memiliki pertumbuhan yang pesat maka kita wajib untuk memberikan pakan yang kaya protein. Setiap harinya anda bisa menyediakan pakan dengan campuran bekatul, jagung, menir dan bungkil kelapa dengan perbandingan (50%:20%:10%:20%). Takaran ini dipercaya ampuh untuk menumbuhkan ayam joper hingga 45 gram per minggunya. Jangan lupa untuk merawat ayam joper dengan baik agar kesehatan ayam joper terjamin. 

Itulah tips ternak ayam joper yang bisa dilakukan dengan mudah oleh para pemula. Ayam joper memiliki ketahanan penyakit yang baik serta pertumbuhan dagingnya yang sangat singkat dibandingkan spesies ayam lainnya. Hal inilah yang kemudian membuat para peternak pemula memilih ayam joper sebagai konsen bisnisnya. Eksistensi ayam joper atau ayam kampung super ini pun juga tidak kalah dengan ayam kampung biasa dan memiliki harga pasar yang stabil.

Berbagi :