Perbedaan Ayam Broiler Dan Ayam Kampung Yang Mudah Kita Lihat

Perbedaan Ayam Broiler Dan Ayam Kampung Yang Mudah Kita Lihat-Daging ayam merupakan salah satu komoditas pangan utama di pasar Indonesia. Selain harganya yang lebih terjangkau dari pada harga daging sapi, kandungan gizi dan nutrisi juga sangat baik untuk tubuh. Di pasaran Indonesia sendiri banyak sekali macam daging ayam namun yang memiliki jumlah peminat dan yang paling umum hanya ada 2 macam. Daging ayam tersebut adalah daging ayam kampung dan daging ayam broiler. Meski sama-sama bergizi namun ada perbedaan ayam broiler dan ayam kampung yang harus diketahui.

Dari perbedaan ayam broiler dan ayam kampung anda bisa menentukan pilihan mana yang diambil. Berikut ini perbedaan ke dua jenis daging ayam yang harus anda tahu :

Ini dia perbedaan ayam broiler dan ayam kampung yang mudah kita lihat

1. Warna

Untuk perbedaan ayam broiler dan ayam kampung memang susah dibedakan jika sudah berbentuk daging. Namun bisa diketahui dari warna daging ayam untuk mengetahui perbedaan dari kedua jenis daging ayam ini. Ayam broiler memiliki warna daging yang lebih mengkilat karena memiliki kandungan lemak yang lebih tinggi dari pada ayam kampung. Sedangkan warna daging ayam kampung terlihat lebih gelap karena lemaknya relatif lebih sedikit. Perbedaan warna kedua daging ayam ini selain karena kandungan lemaknya, juga dipengaruhi oleh makanan, cara hidup, dan juga lama masa pemeliharaan.

2. Tekstur

Selain warna, perbedaan ayam broiler dan ayam kampung juga bisa dilihat dari tekstur dagingnya. Tekstur dari daging ayam kampung lebih kesat sehingga dalam memasaknya butuh waktu yang cukup lama agar bisa matang sempurna. Namun bisa juga menggunakan trik khusus agar bisa matang sempurna tanpa memerlukan waktu yang lama seperti menggunakan panci presto. Sedangkan untuk daging ayam broiler memiliki tekstur lebih empuk sehingga dalam memasaknya lebih mudah dan relatif lebih singkat dalam memasaknya. Masing-masing dari kedua tekstur daging ayam ini bisa diolah sesuai dengan kebutuhan dari masakan yang ingin dibuat.

3. Ukuran

Yang paling kentara dari perbedaan ayam broiler dan ayam kampung yaitu bisa dilihat dari ukuran daging. Untuk daging ayam broiler memiliki ukuran yang lebih besar dan gemuk sedangkan ayam kampung memiliki ukuran lebih kecil. Ukuran dari daging ayam ini dipengaruhi oleh faktor pakan yang diberikan dan ayam broiler diberi pakan yang mengandung banyak nutrisi. Kemudian juga bisa dilihat dari bagian dada karena pada ayam kampung lebih terlihat tulang yang menonjol. Sedangkan untuk ayam broiler tidak tampak karena pada bagian dada lebih gemuk yang disebabkan lemak yang dimiliki.

4. Harga

Yang memberikan perbedaan ayam broiler dan ayam kampung adalah dari faktor harga yang dimiliki keduanya. Untuk ayam broiler harganya relatif lebih murah dari pada harga ayam kampung. Tentu hal ini dipengaruhi masa pemeliharaan yang jauh berbeda dari kedua ayam ini. Dimana ayam kampung relatif lebih lama sekitar 6 bulan untuk menghasilkan ayam pedaging yang bisa dijual. Sedangkan untuk ayam broiler waktu pemeliharaannya relatif jauh lebih singkat yaitu dalam waktu 1 bulan sudah bisa dilakukan panen.

Itulah tadi perbedaan ayam broiler dan ayam kampung yang sangat mudah untuk dikenali. Baik daging ayam kampung dan juga ayam broiler, masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri. Namun pilihan bisa ditentukan sesuai dengan masakan yang akan kamu buat karena tiap masakan ayam butuh kualifikasi tertentu. Semoga artikel ini bisa membantu anda untuk membedakan daging ayam broiler dan ayam kampung.

Berbagi :